Program dan Acara Bulan K3 Nasional
Setiap tanggal 12 Januari hingga 12 Februari
diperingati sebagai bulan K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja Nasional) dengan tema bulan K3 yang berbeda setiap tahunnya. Adanya Bulan K3
ini dimanfaatkan oleh pengusaha untuk meningkatkan kesadaran akan K3 di
perusahaannya. Pengusaha beserta ahli K3 dan Panitia Pembina Keselamatan dan
Kesehatan Kerja (P2K3) biasanya akan membuat berbagai macam acara atau program
dalam bulan K3 ini.
1.
Upacara
Bulan K3
Kementerian Tenaga Kerja sudah rutin melakukan Upacara
setiap tiba Bulan K3. Di tahun 2018 ini, Upacara Bulan K3 dilakukan
di Surabaya dengan diisi sambutan oleh Menteri Tenaga Kerja Republik
Indonesia, Hanif Dhakiri. Sambutan Menteri Tenaga
Kerja berisi tentang pentingnya K3 untuk tenaga kerja dan telah
disiarkan dalam berbagai macam media.
Upacara Bulan K3 ini
tidak hanya dilakukan oleh Kementerian Tenaga Kerja, tetapi juga telah
dilaksanakan oleh pemerintah daerah seperti di Kalimantan Selatan dan juga
telah dilaksanakan oleh perusahaan seperti di Indonesia Power. Upacara Bulan K3
ini bermanfaat untuk menunjukkan komitmen Pemimpin Organisasi terhadap K3
kepada seluruh lapisan pekerja. Selain itu, upacara ini juga dapat bermanfaat
untuk meningkatkan nasionalisme dan kepedulian pekerja terhadap K3.
2.
Kampanye
keselamatan berkendara
Untuk mencapai tempat kerja, pekerja tak
jarang harus berkendara dulu dari rumah. Pada saat berkendara, pekerja
mendapatkan banyak risiko kecelakaan terbukti dengan angka kecelakaan di Indonesia yang tinggi dibandingkan dengan
negara anggota ASEAN yang lain. Kedua hal
tersebut, membuat kampanye keselamatan berkendara sangat penting.
Kampanye keselamatan
berkendara bisa berupa safety riding untuk pengendara sepeda motor ataupun defensive
driving untuk pengendara
mobil. Kampanye tersebut melibatkan pemberian teori dengan diikuti oleh praktek
baik langsung maupun dengan simulasi. Untuk melaksanakan kampanye keselamatan
berkendara, pengusaha dapat bekerja sama dengan perusahaan otomotif karena
beberapa perusahaan otomotif memiliki corporate social responsibility (CSR) berupa keselamatan berkendara
3.
Seminar
K3
Seminar K3 pada bulan K3 dapat dilakukan
dengan mengangkat tema-tema spesifik terkait dengan K3. Contoh tema yang dapat
diangkat adalah budaya K3, hak dan kewajiban pekerja tentang K3 dalam peraturan
perundangan, dan tema-tema lain yang sesuai.
Seminar K3 dapat dilaksanakan dengan
mengundang pembicara ahli dalam bidang K3 baik dari bidang swasta, pemerintah
ataupun akademisi. Di akhir Seminar K3, peserta dapat diberikan sertifikat atau
souvenir terkait K3.
4.
Berburu
Bahaya
Sebagai petugas K3, kita sering dihadapi
dengan keterbatasan waktu dan tenaga untuk dapat memastikan seluruh tempat
kerja aman. Dalam Bulan K3, kita dapat membuat program berburu bahaya. Program
ini dapat dilakukan oleh P2K3 atau seluruh pekerja untuk dapat mengidentifikasi
bahaya-bahaya yang belum diidentifikasi oleh petugas K3.
Berburu bahaya K3 yang melibatkan pekerja
sangat penting karena pekerjalah yang sehari-hari langsung berhadapan dengan
bahaya sehingga dapat lebih mengerti tentang bahaya yang ada. Selain itu,
program ini dapat meningkatkan kesadaran pekerja agar peduli terhadap tempat
kerjanya.
.
5.
Lomba
Cerdas Cermat K3
Lomba cerdas cermat merupakan adu tangkas
antar tim untuk menjawa pertanyaan-pertanyaan yang diajukan oleh penanya. Dalam
Bulan K3, kita dapat membuat lomba cerdas cermat terkait dengan K3 yang bisa
diikuti oleh siapapun dengan tim maksimum 3 orang misalnya.
Lomba cerdas cermat
akan mendorong para peserta untuk dapat memahami lebih jauh terkait dengan K3.
Lomba ini juga dapat dibuat sebagai crowd source (sumber keramaian) untuk mempermudah kita
dalam promosi K3
6.
Lomba
Tanggap Darurat
Kejadian gawat darurat seperti kebakaran,
gempa bumi ataupun huru hara merupakan risiko yang dapat mengancam pekerja. Tak
heran, beberapa perusahaan memiliki tim khusus untuk mengatasi kejadian tanggap
darurat tersebut seperti tim fire fighter, evakuasi atau Petugas Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K).
Pengusaha dan tim P2K3 dapat membuat lomba
tanggap darurat antar tim tanggap darurat ataupun antar departemen. Lomba
tersebut bisa berupa lomba memadamkan api, lomba perawatan kecelakaan, ataupun
lomba mempersiapkan pakaian fire fighter serta selang hidran.
7.
Lomba
Kreatifitas Media Komunikasi K3
Normalnya, petugas K3 lah yang membuat media
komunikasi K3 seperti slogan, poster, foto, film dan lain-lain. Dalam Bulan K3,
kita bisa memberikan kesempatan bagi pekerja untuk dapat membuat berbagai macam
media komunikasi K3.
Lomba Kreatifitas dari pekerja ini dimaksudkan
agar pekerja dapat terlibat aktif dalam program K3. Selain itu, lomba ini
bermanfaat agar muncul media komunikasi yang muncul dari pekerja sehingga
pastinya dipahami oleh pekerja dan rekan kerjanya.
8.
Lomba
Rangking 1 K3
Jika Anda mencari lomba yang lebih meriah dan
lebih banyak melibatkan banyak orang, maka Anda bisa mempertimbangkan untuk
melakukan lomba rangking 1 K3. Lomba ini terinspirasi berdasarkan sebuah lomba
yang sama di stasiun TV swasta hanya saja soal-soalnya diganti dengan soal yang
berkaitan dengan K3.
Lomba ini dapat diikuti oleh ratusan orang.
Lomba Rangking 1 K3 dilakukan dengan membariskan para peserta dalam ruangan
yang sama. Peserta kemudian diberikan alat tulis dan kertas yang dipakai untuk
menjawab pertanyaan-pertanyaan dari pemandu lomba. Apabila peserta berhasil
menjawab soal dari pemandu lomba maka peserta bisa bertahan dan dapat mengikuti
pertanyaan selanjutnya. Namun, apabila peserta gagal menjawab, maka peserta
harus keluar. Peserta terakhir yang bertahan adalah pemenangnya.
9.
Lomba
Ide Peningkatan K3 (Improvement Idea Safety)
Seringkali pekerja memiliki ide-ide kreatif
untuk meningkatkan keselamatan dan kesehatan kerja namun pekerja terbentur oleh
ketiadaan media komunikasinya. Dalam bulan K3, kita dapat melakukan lomba ide
peningkatan K3 dengan cara pekerja mengidentifikasi risiko dalam tempat
kerjanya kemudian mengajukan ide agar risiko tersebut dapat dikendalikan atau
bahkan ide tersebut dapat menghasilkan efisiensi bagi perusahaan.
Ide-ide terbaik dapat dipilih dan diminta
untuk melakukan presentasi dihadapan manajemen. Lomba Ide Peningkatan K3 ini
bermanfaat untuk meningkatkan efektifitas komunikasi antara pekerja dan
manajemen khususnya dalam bidang K3. Selain itu, pekerja juga terlibat secara
aktif untuk membuat tempat kerja lebih aman sehingga diharapkan kesadaran K3
mereka akan meningkat.
10. Social Experiment K3
Social experiment adalah sebuah intervensi sosial yang dilakukan
pada orang/sekelompok orang untuk mengetahui reaksi mereka terhadap intervensi
yang dilakukan. Social experiment ini sudah banyak dilakukan dan dapat ditemukan
dengan mudah di youtube.
Pada Bulan K3, kita dapat melakukan social
experiment terkait dengan K3.
Contohnya adalah kita tidak memakai Alat Pelindung Diri (APD) tertentu di area
yang mewajibkan APD, siapa nanti yang menegur kita maka dia layak untuk
mendapatkan hadiah karena dia telah peduli terhadap keselamatan kita. Contoh
lain adalah kita meminta seorang pekerja untuk melakukan sebuah tindakan tidak
aman seperti melakukan by pass pada mesin, apabila pekerja menolak untuk melaksanakannya dengan
alasan K3 maka berilah dia hadiah.
Social experiment ini seperti sebuah tes apakah para pekerja peduli dengan
keselamatan dirinya dan juga orang lain atau tidak. Social experiment K3 ini bermanfaat untuk mengetahui sejauh mana K3 tertanam
dalam pekerja dan juga memberikan umpan balik positive
immediate certain atau negative immediate certain yang pada akhirnya akan memperkuat budaya K3
di dalam diri pekerja.
11. Pawai K3
Pawai K3 dapat dilakukan bersama dengan P2K3
atau jajaran manajemen. Pawai ini bertujuan untuk memberikan komunikasi K3
kepada seluruh level pekerja. Pawai K3 dilakukan dengan berjalan bersama
kemudian menyapa pekerja yang dilewati disertai dengan pemberian penyuluhan
atau hadiah.
12. Lomba Olahraga
Bulan K3 tidak harus melulu tentang
keselamatan kerja tapi bisa juga dengan membawa tema kesehatan kerja. Lomba
olahraga adalah program yang cocok untuk meningkatkan minat olahraga di
kalangan pekerja sehingga dapat meningkatkan kesehatan kerja. Lomba olahraga
yang dapat dilakukan seperti lomba futsal, lomba voli, lomba bulutangkis, dan
lomba lain yang sesuai.
Lomba olahraga ini kadang tidak dilakukan
dengan alasan khawatir adanya cidera. Cidera dalam kegiatan olahraga memang
tidak dapat dihindari sepenuhnya bahkan di dunia profesional. Solusinya adalah
kita dapat melakukan pemanasan terlebih dahulu sebelum olahraga dan menyediakan
APD yang tepat. Di beberapa perusahaan, ada yang mengeluarkan cidera karena
olahraga dari pencatatan kecelakaan karena sifat dari olahraga adalah voluntary (pilihan sendiri).
13. Donor Darah
Kegembiraan dalam bulan K3 tidak hanya milik
pekerja di dalam perusahaan tetapi juga bisa diberikan kepada masyarakat di
luar perusahaan. Donor darah adalah program yang tepat untuk memberikan
kegembiraan pada orang lain di luar perusahaan.
14. Lomba Seni
Lomba seni dalam K3 bisa berbentuk lomba
nyanyi, drama, puisi atau lomba seni yang lain. Lomba ini dapat melibatkan
pekerja secara aktif dalam K3 sehingga dapat meningkatkan kesadaran K3. Lomba
seni pun dapat direkam dan diberikan kepada seluruh pekerja.
15. Pemberian Souvenir
Pemberian souvenir merupakan program yang
sederhana dan dapat bermanfaat hingga waktu yang lama. Souvenir yang dapat
diberikan seperti kaos, topi, kalender, gantungan kunci, dan sebagainya.
Pemberian souvenir ini tidak hanya dapat diberikan untuk pekerja tapi juga
dapat diberikan kepada anggota keluarga yang lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar